Sebelum di olah menjadi bahan kebutuhan sehri-hari, bahan bakar minyak ini awalnya berupa minyak mentah yang tersedia di alam. Minyak mentah terbentuk dari penguraian berbagai macam tumbuhan dan fosil-fosil hewan selama berjuta tahun dan terjadi di bawah permukaan bumi. Minyak mentah merupakan senyawa hidrokarbon, dimana senyawa ini berbentuk cairan berwarna kehitaman dan rentan sekali terbakar. Cara mendapatkan minyak mentah ini dengan cara di bor ke dalam permukaan bumi hingga berkilometer berbentuk sumur minyak.
Minyak mentah memiliki karakteristik yang berbeda-beda berdasarkan wilayah minyak tersebut di seluruh penjuru dunia. Oleh karena itu, minyak ini memiliki klasifikasi tertentu berdasarkan kandungan sulfur dan kepadatannya. Menurut AMerican Petloleum Institute (API), minyak dengan grativity lebih dari 40 derajat digolongkan dalam minyak ringan, sedangkan minyak dengan grativity kurang dari 20 derajat tergolong minyak berat. Faktor ini pun dijadikan acuan untuk mengukur tingkat keasaman suatu minyak, sulfur bersifat asam maka semakin padat sulfur berarti semakin asam minyak tersebut. Berikut beberapa penggolongan minyak bumi :
Brent blend
Nama brent blend ini diambil dari tempat minyak diekstrak. minyak jenis ini mengandung sulfur 0.37% dengan grativity 38,06 derajat,, sehingga minyak ini disebut minyak mentah manis.
West Texas Intermediate
Minyak jenis ini memiliki sulfur 0,24 % dan tingkat kepadatan atau grativity 39,6 derajat. hal ini menandakan bahwa jenis minyak ini memiliki tingkat keasaman dan kepadatan yang rendah. Sehingga jenis minyak ini juga disebut dengan minyak manis, minyak jenis ini cocok digunakan untuk bensin.
Russien Explort Blend
Minyak jenis ini memiliki sulfur 1,2 % dengan grativity 32 derajat. minyak ini menjadi acuan minyak mentah Rusia. Minyak ini digolongkan sebagai minyak asam dengan tingkat kepadatan sedang.
Dubai Clude
Minyak jenis ini memiliki sulfur 2 % dengan grativity 31 derajat. Sesuai namanya minyak ini berasal dari negara penghasil minyak terbesar dunia yaitu Dubai. Minyak ini pun menjadi acuan minyak yang di ekspor ke Asia.
Demikian beberapa jenis penggolongan minyak mentah dunia sesuai dengan tingkat keasaman dan kepadatannya.
