Mengenal Tanaman Sawi Putih

Bagi sebagian kita mungkin sudah tidak aneh dengan tanaman sawi. Tanaman pendek yang sering dipakai sebagai sayuran atau tumisan ini banyak sekali mengandung manfaat bagi yang rutin mengkonsumsinya sesuai takaran. Tanaman sawi secara umum dapat dibedakan dari jenis sawi hijau dan juga sawi putih. Dan pada artikel ini akan dibahas mengenai salah satu jenis sawi yaitu sawi putih. Sawi putih atau disebut juga Brassica pekinensia, termasuk jenis tanaman sayuran daun. Tanaman ini tidak lama dalam hidupnya karena termasuk kepada tanaman semusim.

Namun walaupun termasuk tanaman musiman, anda dapat mudah menemukannya di pasar-pasar karena jumlahnya yang melimpah. Tinggi tanaman sawi cukup pendek sekitar 26 – 33 cm, atau bisa juga lebih. Hal ini akan tergantung kepada kesuburan tanah dan juga bagaimana varietas yang ditanamnya. Bentuk daun dari tanaman sawi putih membentuk krop, yaitu kumpulan daun-daun yang membentuk kepala (hampir mirip dengan kol). Ini karena pelepah-pelepahnya saling membungkus dengan pelepah daun yang masih muda, sedangkan pada pelepah daun yang tua saling membuka.

Sawi putih memiliki akar serabut bukan tunggang, perakarannya dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada tanah yang gembur, subur, dan kedalaman tanahnya cukup dalam, sehingga mudah menyerap air. Sedangkan tanamannya tumbuh secara menyebar ke semua arah di permukaan tanah. Hal ini pula yang yang menyebabkan akarnya sangat dangkal hanya pada kedalaman sekitar 5 cm. Sawi putih mempunyai bentuk daun yang bulat panjang (lonjong), serta agak lebar, berkerut-kerut, berbulu halus sampai kasar, namun ada juga yang tidak berbulu. Warna daunnya berwarna hijau muda sampai hijau tua.

Pada daunnya memiliki tangkai daun yang panjang dan berwarna putih. Bentuknya agak lebar dan pipih, bersifat lemas dan juga halus. Di samping itu dalam daunnya memiliki tulang-tulang yang menyirip dan bercabang-cabang. Tanaman sawi putih memiliki batang sejati yang pendek dan bersayap, letaknya ada pada bagian dasarnya yang tertutupi tanah. Batang sejati ini tidak keras, dengan warna yang keputih-putihan, ukuran panjangnya sekitar 1,5 cm dengan diameternya 3,5 cm. Bagian yang dikonsumsi pada sawi putih yaitu pada bagian daun yang berupa kumpulan-kumpulan dan membentuk kepala.

Nurhasan

Sebagai seorang penulis, saya merasa bangga. Menulis adalah hal yang paling menyenangkan bagi saya, di samping dapat mengembangkan wawasan juga dapat berbagi informasi. Berbagi