Ingin Cepat Hamil? Begini Cara Mengetahui Masa Ovulasi

Hasil gambar untuk femometer Masa Ovulasi

Perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor yang cukup berpengaruh terhadap proses kehamilan bisa terjadi. Salah satunya adalah dengan mengetahui kapan masa ovulasi yang tentu saja sangat berhubungan erat dengan yang namanya waktu yang tepat melakukan hubungan seks dengan pasangan. Mengapa? Ya, secara penelitian medis tingkat kehamilan cukup tinggi terjadi saat melakukan hubungan intim di masa subur.

Sebelum membahas tentang masa subur maka ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan masa ovulasi. Ovulasi itu sendiri merupakan satu proses menstruasi atau siklus haid di mana indung telur wanita akan mengeluarkan sel telur matang dan siap dibuahi oleh sperma. Adapun situasi ini disebut dengan masa subur yaitu proses alamiah yang memang terjadi di setiap wanita. Adalah Hipotalamus yang bertanggung jawab untuk menghasilkan hormon-hormon reproduksi wanita.

Hasil gambar untuk femometer Masa Ovulasi

Di dalam terjadinya proses ovulasi ada beberapa tahap yang sebaiknya diketahui seperti :

1. Periovulatory atau tahapan folikular.

Situasi ini merupakan tahapan di mana lapisan dari sel telur akan dilapisi dengan lender. Keadaan yang menunjukkan jika sel telur akan keluar menuju rahim dimana proses penyatuan dengan sperma terjadi. Saat mulai terjadi penyatuan maka dinding rahim akan menjadi lebih tebal dari biasanya.

2. Ovulasi.

Di tahap ini ada enzim khusus yang dimiliki tubuh bertugas untuk membuat lubang dengan tujuan memudahkan sel telur bergerak melalui tuba falopi. Sel telur yang sudah matang ini nantinya masuk ke dalam saluran tuba falopi untuk sampai pada rahim. Dalam kondisi seperti ini biasanya terjadi pembuahan dan berlangsung sekitar 24 hingga 48 jam.

3. Postovulatory atau tahapan luteal.

Kondisi ini terjadi jika sel telur yang berhasil dibuahi oleh sperma akan langsung ditanam tubuh dengan bantuan hormon LH. Sebaliknya, terjadi proses pembuahan tidak berhasil maka secara perlahan sel telur yang sudah dibuahi akan meluruh. Proses ini ditandai dengan keluarnya darah melalui vagina atau biasa disebut menstruasi.  Secara normal atau dalam kondisi baik maka siklus haid wanita itu berlangsung sekitar 28 hingga 32 hari. Dimana awal siklus haid dapat dihitung mulai hari pertama haid yang tentu saja sangat berkaitan dengan tahapan ovulasi dimana proses ini terjadi pada hari hari ke 10 hingga 19.

Nurhasan

Sebagai seorang penulis, saya merasa bangga. Menulis adalah hal yang paling menyenangkan bagi saya, di samping dapat mengembangkan wawasan juga dapat berbagi informasi. Berbagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar