Siap Menyambut Kehamilan? Pastikan Masa Ovulasi dengan Beberapa Cara

Image result for Suhu Basal Tubuh femometer

Bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan, masa ovulasi adalah hal penting yang harus diketahui. Sebab, pada masa inilah sel telur siap dibuahi. Namun, masa subur bukan hanya penting bagi pasangan yang merencanakan kehamilan. Pasangan yang belum siap menyambut kehamilan pun perlu mengetahui kapan ovulasi. 

Lantas, cara-cara apa saja yang bisa membantu mengetahui masa suburmu? Berikut ini beberapa cara yang umumnya digunakan untuk menghitung masa subur.

1. Menggunakan Sampel Air Liur atau Urin

Menggunakan sampel urin untuk memastikan masa subur merupakan cara tradisional untuk memeriksa apakah ada hormon luteinizing (LH) yang biasanya diproduksi 2 hari sebelum masa ovulasi. Selain urin, air liur juga bisa dimanfaatkan untuk mengetahui kondisi hormon dan memastikan masa subur. Urin umum digunakan dalam alat tes kehamilan untuk mengetahui apakah Bunda hamil atau tidak, tapi tidak untuk mengetahui masa subur. 

Image result for Suhu Basal Tubuh femometer

2. Mengukur dan Mencatat Perubahan Suhu Basal Tubuh

Suhu basal tubuh adalah suhu terendah yang dicapai tubuh selama istirahat (tidur). Biasanya, suhu basal tubuh akan berubah sekitar 12-24 jam setelah ovulasi atau masa subur berlangsung. 

Normalnya, suhu tubuh wanita yang sedang tidak berovulasi adalah 35,5 - 36 derajat Celcius, tapi tergantung pada individu dan suhu tempat tinggalnya juga. Suhu basal tubuh akan terus meningkat sekitar 0,5 derajat Celcius hingga tepat sebelum menstruasi, dan akhirnya kembali normal. Bila terjadi kehamilan, suhu basal tubuhmu akan tetap tinggi sampai melewati trimester pertama. Pencatatan suhu basal tubuh yang dilakukan secara rutin dan teratur berguna bagi dokter untuk bisa segera mengidentifikasi dan mencoba mengatasi masalah ovulasi secepat mungkin.

Untuk mengetahui suhu basal, kamu membutuhkan termometer khusus atau termometer basal. Penting diketahui, termometer basal memiliki tingkat akurasi yang lebih baik dibandingkan termometer biasa. Kini sudah ada aplikasi Ovutest Femometer untuk mendeteksi masa subur kamu melalui suhu basal tubuh. Supaya tidak penasaran, langsung cek saja informasi lengkapnya di www.femometer.co.id. 

Femometer bahkan bisa dikoneksikan ke smartphone dengan bantuan bluetooth. Caranya, unduh dulu aplikasi Ovutest Femometer dari Google Play atau App Store. Fitur-fitur di dalam aplikasi akan membantu kamu mengetahui masa subur dan menambah pengetahuan tentang masa subur. Ini super penting buat kamu yang ingin hamil atau sebaliknya, menunda kehamilan. 

Aplikasi ovutest Femometer juga akan mencatat siklus haid kamu sehingga tidak perlu lagi menerka-nerka kapan menstruasi akan datang dan masa subur kamu. Nah, kapan waktu terbaik untuk mengukur suhu basal tubuh? Sebaiknya pengukuran dilakukan di pagi hari setelah bangun tidur, sebelum kamu memulai aktivitas hari ini. Untuk mencoba Ovutest Femometer, kamu bisa dapatkan secara online di Tokopedia, Blibli.com, BukaLapak, dan Shopee.

Nurhasan

Sebagai seorang penulis, saya merasa bangga. Menulis adalah hal yang paling menyenangkan bagi saya, di samping dapat mengembangkan wawasan juga dapat berbagi informasi. Berbagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar